You are currently viewing Ribuan warga ramaikan tradisi Koko`o di Gorontalo

Ribuan warga ramaikan tradisi Koko`o di Gorontalo

Gorontalo – Ribuan warga memadati berbagai sudut kota untuk merayakan tradisi Koko’o, sebuah ritual budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun di Gorontalo. Acara yang digelar pada akhir Februari ini menjadi salah satu momen yang dinantikan masyarakat sebagai bagian dari pelestarian adat dan budaya daerah.

Tradisi Koko’o sendiri merupakan bentuk syukuran yang dilakukan oleh masyarakat Gorontalo atas hasil panen serta sebagai ajang mempererat tali persaudaraan. Acara ini biasanya diawali dengan prosesi doa bersama yang dipimpin oleh tokoh adat dan ulama setempat, kemudian dilanjutkan dengan berbagai pertunjukan seni dan budaya khas Gorontalo.

Dalam perayaan tahun ini, masyarakat disuguhkan berbagai atraksi menarik seperti tarian tradisional, musik gambus, serta pawai budaya yang menampilkan beragam pakaian adat dan perlengkapan khas daerah. Tidak hanya itu, hidangan khas Gorontalo seperti Binte Biluhuta dan Ilabulo juga menjadi bagian tak terpisahkan dalam perayaan ini.

Salah seorang peserta, Ahmad, mengungkapkan rasa bangganya dapat ikut serta dalam tradisi Koko’o. “Ini adalah warisan budaya yang harus terus kita jaga. Selain menjadi ajang silaturahmi, acara ini juga memperkuat identitas masyarakat Gorontalo,” ujarnya.

Pemerintah daerah pun turut mendukung penuh pelaksanaan tradisi ini dengan memberikan berbagai fasilitas guna kelancaran acara. Kepala Dinas Pariwisata Gorontalo menyampaikan bahwa tradisi Koko’o memiliki potensi besar untuk menarik wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. “Kami berharap tradisi ini tidak hanya menjadi ajang budaya lokal, tetapi juga bisa menjadi daya tarik wisata yang semakin dikenal luas,” katanya.

Dengan antusiasme tinggi dari masyarakat, tradisi Koko’o diharapkan terus lestari dan menjadi kebanggaan bagi generasi mendatang. Keunikan dan nilai historis yang terkandung di dalamnya menjadikan perayaan ini lebih dari sekadar ritual, tetapi juga sebagai simbol kebersamaan dan identitas budaya Gorontalo.