Banyuwangi – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mengumumkan bahwa selama bulan Ramadan 1445 H, program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan mengalami penyesuaian. Menu makan yang biasanya diberikan pada siang hari kini dialihkan menjadi paket berbuka puasa bagi masyarakat yang membutuhkan.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menjelaskan bahwa perubahan ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan kondisi Ramadan serta memberikan manfaat lebih besar bagi warga yang menjalankan ibadah puasa. “Selama bulan suci Ramadan, program MBG akan tetap berjalan, tetapi dengan pola yang menyesuaikan, yaitu menjadi menu berbuka puasa bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya, Sabtu (9/3).
Program MBG sendiri merupakan inisiatif pemerintah daerah untuk menyediakan makanan bergizi bagi masyarakat kurang mampu, terutama lansia, pekerja informal, serta anak-anak dari keluarga prasejahtera. Dengan adanya perubahan ini, diharapkan warga yang menjalankan ibadah puasa tetap dapat memperoleh asupan makanan yang sehat dan bergizi saat berbuka.
Selain menyediakan makanan siap saji untuk berbuka, Pemkab Banyuwangi juga akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk dunia usaha, komunitas sosial, dan tempat ibadah, untuk memastikan distribusi makanan berjalan lancar dan merata di berbagai kecamatan.
Salah satu penerima manfaat program MBG, Siti (50 tahun), menyambut baik kebijakan ini. “Alhamdulillah, program ini sangat membantu. Sekarang dengan adanya paket berbuka puasa, kami tidak perlu khawatir soal makanan saat berbuka,” ujarnya.
Pemkab Banyuwangi memastikan bahwa setelah Ramadan berakhir, program MBG akan kembali berjalan seperti biasa dengan menu makan siang bagi masyarakat yang membutuhkan. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen daerah dalam meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan pangan bagi warganya.