Heboh Bus TransJ Jalan Lambat, TransJ Jelaskan Demi Keamanan

Beberapa pengguna media sosial mengunggah video yang memperlihatkan bus TransJakarta berjalan dengan kecepatan rendah di ruas tol atau jalan utama Jakarta. Video itu mendapat komentar beragam—mulai dari ketidakpuasan penumpang yang merasa waktu perjalanan membengkak hingga dukungan terhadap kebijakan keselamatan.
Sampai saat ini belum ada konfirmasi publik yang menyebut rute, nomor koridor, atau unit bus spesifik dalam video tersebut, namun isu keterlambatan armada TransJakarta dalam koridor padat sudah tercatat sebelumnya. merdeka.com


Penjelasan TransJakarta: Batasan Kecepatan untuk Keselamatan

Dalam publikasi resmi, TransJakarta mengonfirmasi bahwa sistem pembatas kecepatan otomatis (Electronic Control Unit/ECU) telah diterapkan pada semua armada bus mereka. Business News+1
Direktur Operasional dan Keselamatan TransJakarta, Daud Joseph, menyebut bahwa kecepatan maksimum di beberapa bus dibatasi hingga 50 km/jam, sebagai bagian dari protokol keamanan penumpang. Business News
Selain itu, TransJakarta juga memastikan bahwa prosedur teknis dan SOP keselamatan selalu dijalankan, seperti pengecekan bus secara rutin, pelatihan pengemudi, dan koordinasi dengan pihak terkait. ANTARA News


Faktor yang Mempengaruhi Kecepatan dan Operasional

Beberapa faktor yang turut memengaruhi “jalan lambat” bus TransJakarta selain kebijakan kecepatan:

  • Kepadatan lalu lintas di jalur tol atau jalur busway bersama kendaraan lain bisa menghambat kecepatan. merdeka.com

  • Proses pemberhentian dan penurunan penumpang serta keamanan peron yang ketat bisa memperlambat rute.

  • Pembatasan kecepatan untuk keamanan membuat laju lebih konservatif.


Implikasi dan Saran untuk Penumpang

Untuk penumpang yang merasa kecewa karena waktu tempuh membengkak, berikut beberapa hal yang perlu diketahui:

  • Waktu lebih panjang terkadang adalah upaya agar perjalanan tetap aman—lebih baik lambat berlangsung aman daripada cepat tapi berisiko.

  • Pastikan memeriksa jadwal dan kondisi rute sebelum naik bus, terutama di jam sibuk.

  • Untuk operator dan pemerintah: penting memberi penjelasan secara publik agar masyarakat mengerti bahwa kecepatan rendah bukan semata “lambat layanan”, melainkan bagian dari kebijakan keselamatan.


Kesimpulan

Keterlambatan bus TransJakarta yang viral ternyata bukan semata karena kemacetan atau kegagalan layanan, tetapi juga karena penerapan sistem pembatas kecepatan demi keamanan penumpang. Meskipun bagi beberapa pengguna ini mengganggu kenyamanan, kebijakan tersebut berada dalam rangka keselamatan publik. Transparansi dan komunikasi yang jelas dari operator sangat penting supaya penumpang memahami konteks di balik “jalan lambat” dan bisa bersabar dengan lebih baik.